Anak malas belajar??
Kenapa anak susah untuk belajar ??
Kita cari jawabannya.
Dunia anak
Anak tidak suka belajar.
Malas untuk di suruh belajar.
Banyak orang tua bertanya.
Kenapa anaknya tidak senang belajar, selalu bermain saja seharian”
Banyak orang tua yang sering mengungkapkan masalah yang sama seperti orang tua lain nya.
Jadi bukan anda saja yang mengalami hal yang serupa.
Tahukah anda sudah dari kodrat dan naluri manusia adalah belajar segala sesuatu.Per percayakah anda bahwa kehidupan sejati kita manusia adalah seorang pembelajar? Karena paktor dan pemberitahuan yang salah dalam menstimulasi anak yang menjadikan belajar menjadi sesuatu yang membingungkan bagi anak.
Contoh kecil lihat saja banyak orang tua selalu melarang anak untuk belajar.Lihat saat anak kita bayi dan berumur 1 tahun. Dia ingin memasukan semua barang yang dapat ia pegang ke dalam mulutnya.
Saat itu, yang kebanyakan orang lakukan saat itu adalah berkata “eh.. itu kotor, tidak boleh” sambil menarik barang tersebut. Sebenarnya ini adalah perilaku dasar pada saat seorang anak belajar untuk bernaluri.Jadi jangan biarkan masa belajar ini menjadi terhambat oleh banyak larangan orang tua terhadap anak yang yang sedang belajar.
Saat sang anak mulai bisa berjalan, mulai ingin tahu lebih banyak tentang lingkungan sekitar, semakin banyak larangan yang dikeluarkan oleh orangtua. Mungkin karena lelah menjaga anak seharian, sehingga banyak larangan yang dikeluarkan. Padahal ini adalah keinginan mereka untuk tahu (belajar) lebih banyak, mengisi memori di otaknya yang masih kosong dan perlu di isi oleh pengetahuan dan naluri nya.
Ingat sang anak akan sering bertanya pada orang tua nya.
Saat mulai bisa berbicara, bertanya ini dan itu. “Ini apa? Kenapa?” Jawaban yang diterima “Lha tadi sudah tanya, sekarang tanya lagi, dasar cerewet” mungkin saat ini orangtua sedang lelah juga saat menjaganya, sehingga malas dan capek untuk memberikan penjelasan dan ini adalah proses belajar seorang anak.
Ketika ada barang baru di rumah dan anak ingin memegangnya atau mengetahui lebih dekat, maka kita sebagai orangtua menjauhkan barang tersebut darinya, dengan dalih nanti rusak karena barang mahal. Dari sepenggal contoh diatas dimana ini adalah pengalaman nyata bagi si anak melarang anak cuma akan membuat anak menjadi malas belajar?
Makadari itu jangan pernah melarang anak anda. Melarang anak hanya membuat sang anak jadi malas dan tidak suka belajar. Lalu apa yang saya lakukan untuk mengubah agar software menjadi baik, dan membuat anak ini agar mudah belajar?
Jadi jangan salah
Sipat orang tua yang selalu melarang larang anak cuma akan membuat si anak tidak kreatif
Ubahlah mindset orang tua.jika ingin si kecil menjadi anak yang pintar dan mau belajar.
Berikutnya adalah tips bagaimana agar, anak kita menjadi rajin dan mudah sekali belajar dan sekolah.
1. Saat pulang sekolah tanyakan “Hai sayang, apa yang menyenangkan hari ini di sekolah?” Otomatis otak anak akan mencari hal-hal yang menyenangkan di sekolah dan ini secara tidak langsung akan memberitahu sang anak bahwa sekolah adalah tempat yang menyenangkan.
2. Saat anak tidur (Hypnosleep), katakan “Makin hari, belajar makin menyenangkan”, “Sama halnya dengan bermain, belajar juga sangat menyenangkan”, “Mudah sekali bagimu untuk belajar (berhitung, menghafal dan lain-lain)”
Anak susah belajar
Anak tidak senang belajar
Mengatasi anak yang malas belajar
3. Jelaskan manfaat dari pelajaran yang sedang dipelajari (sesuai dengan minat anak tersebut) misalnya, dengan mempelajari perkalian, maka saat liburan naik kelas nanti nanti kamu bisa menghitung berapa harga barang yang akan kamu beli di Singapura, dan kamu bisa membandingkannya dengan harga di Indonesia. Jika kamu menguasai percakapan dalam bahasa inggris maka kamu akan sangat mudah berkomunikasi dengan pelatih sepak bolamu yang dari Thailand.
4. Mintalah guru les pelajarannya (jika ada), sering-sering mengatakan bahwa anak kita adalah anak yang hebat dan luar biasa. Pujian yang tulus dan memompa semangatnya jauh lebih penting dari pada mengajarkan tehnik-tehnik berhitung dan menghafal yang cepat. Mintalah bantuan orang-orang sekitar termasuk guru untuk meningkatkan harga diri anak kita.
5. Jika anak kita masih kecil dan masih suka dibacakan dongeng, bacakan dongeng dengan posisi memangku dia (dengan posisi yang nyaman, serta memudahkan kita orangtua untuk memberikan ciuman kasih sayang atau pelukan sayang) tujuannya agar anak mengkaitkan membaca buku dengan rasa cinta dari orangtua dan buku adalah hal yang sangat menyenangkan.
6. Gunakan surat rahasia dari orangtua kepada anak, kita bisa berkata “Nak, Ibu telah meletakan surat rahasia buat kamu. Cuma kamu dan ibu yang tahu isinya. Ibu letakan dibawah bantal tidurmu, bacalah setelah makan ya.”Isinya bisa berupa kata-kata yang menyemangati anak dalam kegiatan belajar dan sekolahnya.
Jadi ubah segala perilaku anda terhadap anak anda.
Biarkan si kecil berkreasi dengan dunia baru nya.
Melarang dan menghardik akan membuat anak anda me jadi pemalas dan susah belajar sesuatu yang baru di sekitarnya.
Semoga bermanfaat.